Makanan Khas Nusantara Ini Ternyata Peninggalan Belanda

Makanan Khas Nusantara Ini Ternyata Peninggalan Belanda

Makanan Khas Nusantara


Makanan khas nusantara
ternyata hidangan peninggalan Belanda, alasannya karena
negara tersebut telah menjajah selama 350 tahun. Dalam waktu selama itu tentu
saja banyak penyerapan budaya yang masuk ke Indonesia.

Termasuk pada kuliner Indonesia, beberapa makanan khas indonesia memiliki
cita rasa Indonesia ternyata hasil adopsi dari Belanda. Salah satunya adalah
selat solo yang terinspirasi dari hidangan bistik dan salad.

Selat disini mengacu pada salad tetapi terdapat daging yang disajikan
sebagai bagian utamanya membuatnya tidak cocok dengan konsep salad. Selain itu
selat solo juga disajikan bersama kuali manis encer, selat solo juga sering di
sebut bistik jawa.

Mengapa ada Hidangan Indonesia yang Terinspirasi dari Belanda

Negara kesatuan Republik Indonesia memang memiliki keberagaman budaya
dari ujung barat sampai ujung timur. Tidak dipungkiri itulah yang mempengaruhi
Indonesia memiliki banyak kuliner-kuliner berbeda setiap daerahnya.

Walaupun begitu, makanan khas nusantara itu banyak juga yang
mengadopsi budaya asing. Seperti Bakso, Pempek, Bakwan, Bihun terpengaruhi budaya
China. Martabak telur dan Gulai Sumatera terpengaruhi budaya India. Keduanya
masuk ke Indonesia lewat jalur perdagangan.

Tidak jauh berbeda dengan hal tersebut, karena Belanda telah menjajah
indonesia lebih 3 abad lamanya. Tentu saja tidak sedikit budaya berasal negara
tersebut masuk ke dalam Indonesia, termasuk pada kulinernya.

Daftar Makanan Khas Nusantara yang Terinspirasi dengan Peninggalan Belanda

Sebagai dampak penjajahan Belanda berlangsung selama lebih dari 3 abad
lamanya, tidak heran jika ada beberapa makanan khas Indonesia yang terinspirasi
hidangan-hindangan negeri kincir angin tersebut.

1.     
Semur

Makanan khas nusantara


Semur merupakan salah satu hidangan olahan daging berkuah kecap kental. Makanan
khas nusantara
ini memiliki cita rasa khas sekali. Tetapi ternyata semur
merupakan adaptasi hidangan negeri kincir angin yang bernama smoor.

Walaupun begitu, smoor dan semur Indonesia memiliki perbedaan. Smoor
merupakan rebusan daging, toman dan bawang dalam waktu lama. Sedangkan semur
telah menambahkan rempah-rempah khas Indonesia.

2.     
Perkedel

Makanan Khas Nusantara


Perkedel merupakan gorengan khas nusantara biasanya terbuat dari tumbukan
kentang dilumuri oleh telur. Ternyata perkedel merupakan adaptasi makanan
Belanda yang terdengar mirip yaitu frikadeller.

3.     
Kue Cubit

Makanan Khas Nusantara


Kue cubit yang sudah memiliki banyak varian rasa saat ini merupakan
adaptasi dari makanan lokal belanda yaitu poffertjes. Poffertjes adalah mini
pancakek juga dijual di pinggir jalan.

4.     
Ayam Suir


Ayam suir merupakan salah satu makanan khas nusantara yang sudah
sering ditemui sebagai makanan pendamping nasi putih, nasi goreng, bakmi dan
lainnya. Tetapi ternyata ayam suir ini terinspirasi bahasa Belanda yaitu
Zwatzuur.

5.     
Odading atau Roti Goreng

Makanan Khas Nusantara


Beberapa waktu lalu makanan ini sempat viral karena dipromosikan oleh
Mang Oleh. Roti goreng atau biasa disebut juga odading ini ternyata berasal
dari Belanda.

Penamaan odading sendiri memiliki cerita unik. Berawal dari seorang anak Belanda
ingin membeli roti goreng dijual oleh pribumi, anak itu be
rkata “Oh, Dat Ding” dalam bahasa
Belanda artinya “Oh ini toh”.

Namun, sepertinya pedagang pribumi tersebut salah dengar menjadi
“Odading”. Meskipun begitu cerita tersebut belum dapat divalidasi kebenarannya.

6.     
Dadar Gulung

Makanan Khas Nusantara


Kue basah khas Indonesia yang sangat mudah dijumpai di pasar tradisional
ini ternyata terinspirasi hidangan Belanda. Hidangan tersebut berbahan sama
yaitu tepung terigu dan telur.

7.     
Risoles

Makanan Khas Nusantara


Risoles memang sudah populer di negara-negara eropa berisi daging cincang
dan sayuran dibungkus dengan dadar tipis lalu digoreng menggunakan tepung roti.
Risoles diadopsi ke Indonesia berasal dari Belanda karena faktor penjajahan
yang dilakukan oleh Belanda di masa lalu.

Makanan – makanan ini telah sering dijumpai oleh semua masyarakat
Indonesia. Tetapi masih banyak yang belum mengetahui sejarah dari makanan yang
dikonsumsinya. Makanan khas nusantara sangat beragam, diantaranya adalah
hasil dari perkawinan antar budaya.

CATEGORIES
Share This

COMMENTS

Wordpress (0)
Disqus ( )